News Update :
INFO UNTUK ANDA : KETUA DPC : HERYANTO SEKUM DPC : ABI BENDAHARA : SULAEMAN BERSAMA MELAYANI RAKYAT #PKSPelayanRakyat ■

MEMAKNAI HARI KELUARGA KE-20, 29 Juni 2013 "KELUARGA SEHAT, INDONESIA KUAT

Selasa, 02 Juli 2013





MEMAKNAI HARI KELUARGA KE-20, 29 Juni 2013
"KELUARGA SEHAT, INDONESIA KUAT "

Keluarga adalah miniatur sebuah bangsa
Rapuh dan runtuhnya keluarga merupakan indikator lemah dan hancurnya sebuah bangsa...

Keluarga sebagai kumpulan manusia dari laki-laki atau perempuan, adalah batu bata pertama dan unit sosial asasi bagi masyarakat.  Keluarga mencerminkan pilar masyarakat dan unsur-unsurnya secara struktural, yang saling terikat hubungan emosional dan sosial, dan diatur oleh hak dan kewajiban para anggotanya. 

Tujuan pertama dari keluarga dalam syariat Islam adalah untuk menjaga eksistensi manusia; sebagai pemakmur bumi, dan estafet generasi.  Selanjutnya tujuan berkeluarga ini adalah mewujudkan ketenangan, cinta dan kasih sayang bagi seluruh anggotanya; menjaga nasab/keturunan;  memelihara kemuliaan dan kesucian serta menjaga kehormatan.  Keluarga  adalah inkubator individu, tidak sekedar untuk merawat tubuh mereka tetapi yang lebih penting adalah menanamkan nilai-nilai agama dan moral di dalamnya.

Tanggung jawab kita semua untuk menjaga dan memelihara keluarga, dilandasi dua faktor.  Pertama, bahwa memelihara keluarga merupakan implementasi dari maqoshidus syari’ah; karena sesungguhnya Islam menetapkan bahwa asal sebuah pernikahan adalah memulai, dan asal dalam keluarga adalah melanjutkan dan mengekalkan eksistensinya dengan kasih sayang dan pemeliharaannya.  Kedua, sesungguhnya umat, ketika ia memelihara keluarga dari segala penunjang yang berakibat pada hilang dan tercabutnya eksistensi keluarga, sesungguhnya pada saat yang sama ia tengah menjaga berdirinya nilai-nilai masyarakat dan akhlak mulia.

Mewujudkan individu dan keluarga sehat sekaligus tangguh sangat penting di tengah derasnya arus sosial yang patologis saat ini. Ditambah lagi banyaknya persoalan sosial semakin memperberat keluarga untuk mewujudkan kesejahteraan. keluarga sebagai unit sosial terkecil dalam masyarakat dipastikan akan terpapar dampak problem sosial yang bersifat patologis. Apalagi dengan kondisi media massa yang setiap harinya menampilkan berbagai berita tentang tinggi dan beragamnya tindak kriminalitas

keluarga yang sehat bukan berarti keluarga yang tidak memiliki masalah. Namun, keluarga sehat dan tanggung adalah keluarga yang bisa menghadapi berbagai tekanan dan dapat beradaptasi dengan perubahan yang ada. Melalui institusi keluarga, manusia tumbuh dan berkembang dari satu generasi ke generasi berikutnya. Sehingga dalam keluarga yang sehat dan sejahtera menjadi lahan yang subur dalam menumbuh-kembangkan anggota keluarga.

Seiring dengan berbagai perubahan lingkungan alam dan psikososial, tak luput memunculkan perubahan dinamika, pola interaksi, proses dan upaya pencapaian kesejahteran keluarga. Berbagai perubahan kebijakan sosial maupun ekonomi yang tidak diantisipasi dan gagal diatasi oleh keluarga tak jarang memicu stress dan gangguan fungsi keluarga. 

Bidpuan DPW PKS DKI Jakarta

Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright OFFICIAL SITE DPC PKS TAMANSARI 2010 -2011 | ReDesign by DPC PKS TAMANSARI | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.