Heryawan menjelaskan, pada 2 April lalu, sudah diresmikan Unsil dan Poltek Subang menjadi negeri. Dalam waktu dekat, Unsikar Karawang yang akan diresmikan akhir Mei ini, menjadi negeri. Insya Allah ke depan beberapa PTS akan di PTN-kan lagi. Berikutnya, IPB di luar domisili akan dibuat di Sukabumi. Lalu, Unpad di luar domisili di Subang yang lahannya sudah tersedia sekitar 30 hektare. "Unpad Subang, 30 hektare sudah disanggupi. Termasuk, politeknik mereka juga siap lahannya," katanya.
Heryawan berharap, pembebasan lahan Unswagati juga bisa lancar. Sehingga, Mei bisa diresmikan menjadi PTN. Dikatakanya, proses penegerian Unswagati, memang mengalami kesulitan karena pengadaan lahannya yang tak mudah. "Agak sulit memang untuk pengadaan lahan 30 hektarenya," katanya. Saat ditanya tentang target partisipasi masyarakat yang mengakses perguruan tinggi, Heryawan mengatakan, dengan di-PTN-kannya enam PTS tersebut, tentu Pemprov Jabar berharap bisa meningkatkan tingkat partisipasinya. Namun, harus dihitung dengan pasti peningkatannya berapa persen. "Ya, positifnya negeri bisa hadir dimana-mana. Pemerintah akan hadir dimana-mana," katanya.
Heryawan mengatakan, dengan penegerian tersebut maka masyarakat di kawasan Cirebon, Sukabumi, Cianjur, Subang, akan terwakili. Sumber daya manusia pun, akan terdorong maju. "Keuntunganya, swasta akan lebih maju kalau dinegerikan kan dapat anggaran pemerintah," katanya. (Arie Lukihardianti/ed: agus yulianto)
Sumber: Harian Republika pada Rabu, 23 April 2014
0 komentar:
Posting Komentar