News Update :
INFO UNTUK ANDA : KETUA DPC : HERYANTO SEKUM DPC : ABI BENDAHARA : SULAEMAN BERSAMA MELAYANI RAKYAT #PKSPelayanRakyat ■

Kualitas Teh Jabar Perlu Terus Ditingkatkan

Sabtu, 26 April 2014




Bandung (25/4) - Jawa Barat hingga kini masih menjadi penghasil teh terbesar di Indonesia. Sebanyak 70 persen produksi teh nasional disumbang Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat yang juga kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Heryawan dalam sambutannya pada acara Pencanangan Gerakan Peningkatan Produktivitas dan Mutu Teh Rakyat di Bandung, Kamis (24/4) mengatakan pentingnya para petani dan pengusaha menjaga kualitas produksi.

Acara ini digagas Direktorat Jenderal Perkebunan pada Kementerian Pertanian, Dewan Teh Indonesia (DTI), dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Dengan menjaga kualitas, kita pasti dapat mengisi pasar ekspor yang terbuka luas. Dipastikan pula akan memperoleh harga yang kompetitif," ujar Heryawan di hadapan sekitar 200 pelaku usaha teh se-Jawa Barat dan pengurus DTI.
Menyinggung alih fungsi lahan yang masih terjadi antara 1-2 persen setiap tahun, Aher mengatakan, hal ini otomatis dapat dihindari bila petani menikmati nilai ekonomi yang kompetitif.

Atas kondisi tersebut, pria yang akrab disapa Aher ini menyarankan kepada pengurus DTI untuk meningkatkan sosialisasi kepada kalangan petani.

"Kita ajak petani menjaga dan terus meningkatkan kualitas teh. Jangan lupa pula sosialisasi budaya minum teh kepada masyarakat luas," kata Aher.

Luas perkebunan teh di Jawa Barat mencapai 94.850 hektar. Area ini 19,25 persen luas perkebunan di Jawa Barat. Perkebunan teh tersebar di Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Garut, Tasikmalaya, cianjur, Sukabumi, Bogor, Subang, Purwakarta, Sumedang, Ciamis, dan Majalengka.

Total produksi teh Jawa Barat mencapai 109.314 ton per tahun.
Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright OFFICIAL SITE DPC PKS TAMANSARI 2010 -2011 | ReDesign by DPC PKS TAMANSARI | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.