Padang (17/6) –
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Seluruh Dunia tingkat Provinsi
Sumatera Barat (Sumbar) tahun ini mengangkat isu penyelematan ekosistem
pesisir dari perubahan iklim. Pemerintah Sumbar juga mengangkat isu
lokal, yaitu mengenai sampah dan menggiatkan gerakan Sumbar bersih dalam
peringatan yang dilaksanakan pada Senin (16/6) di Taman Budaya, Padang.
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno
menyampaikan pesan Menteri Lingkungan Hidup serta mengajak masyarakat
Sumbar berpartisipasi dalam gerakan Sumbar bersih. Turut hadir pula pada
acara ini, Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah, Ibu Ida Muslim Kasim,
Kepala Bapedalda, Forkopimda Provinsi, dan SKPD Provinsi dan Kota
Padang.
“Program gerakan Sumbar bersih ini
merupakan agenda kegiatan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar, yang
bertujuan untuk memotivasi masyarakat dan kalangan swasta untuk
berpartisipasi dalam meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Semoga
dengan kegiatan yang dilakukan ini, semakin meningkatkan kepedulian
kita dalam menyelamatkan lingkungan melalui berbagai upaya bersama dan
tindakan nyata dengan sasaran lokasi yang mencakup seluruh fasilitas
puplik, seperti pembersihan Pantai Padang,” ungkap Irwan Prayitno dalam
sambutannya.
“Seluruh pihak swasta baik perusahaan
dan organisasi masyarakat, diharapkan dapat menjaga kebersihan
lingkungan. Guru-guru di sekolah dapat melakukan kegiatan bersih
lingkungan sekolah yang bebas sampah dan menjaga lingkungan sekitar.
Masyarakat juga diharapkan dapat membersihkan lingkungan, melalui
gerakan Sumbar bersih yang akan dilakukan berlanjutan ini,” tambahnya.
Dalam peringatan tersebut, Kepala
Bapedalda, Asrizal Asnan menambahkan hari lingkungan hidup dan gerakan
Sumbar bersih yang dicanangkan Pemprov Sumbar bertujuan untuk
terciptanya kebersihan lingkungan yang menyeluruh dan berkelanjutan,
serta sehat melalui kegiatan pengolahan sampah dan sanitasi dilingkungan
rumah tangga, lingkungan perkotaan dan fasilitas-fasilitas umum.
“Peringatan hari lingkungan hidup ini
disejalankan dengan gerakan Sumbar bersih dalam bentuk goro massal yang
dipusatkan di Pantai Padang bekerjasama dengan Pemerintah Kota
Padang,”kata Asrizal.
Selain mempromosikan gerakan Sumbar
bersih, peringatan kali ini diisi pula dengan pemberian berbagai macam
penghargaan lingkungan kepada daerah, sekolah, perusahaan dan rumah
sakit di Sumbar, antara lain penghargaan penyusunan buku Status
Lingkungan Hidup Daerah, terbaik pertama diraih Bupati Kabupaten
Dharmasraya, terbaik kedua diraih Walikota kota Padang, dan terbaik
ketiga diraih Bupati Kabupaten Agam.
0 komentar:
Posting Komentar